Kamis, 12 November 2015

MAKALAH “KEPEMIMPINAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN”





01 Logo Undana (Warna)

Ø  JOVID YAKOBUS
Ø  PAULINUS BENDU
Ø  YOYARID TULLE
Ø  PAULAN A. KAMAU
Ø  KRISTIAN L. BOTU


JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOCIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2015


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kelompok penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, kelompok penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Dalam pembuatan makalah ini kelompok tidak luput mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu kelompok penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Bapak Markus Tae, S. Sos. M.si, selaku dosen mata kuliah Kepemimpinan  yang telah memberikan tugas makalah ini kepada kelompok penulis
2.      Teman-teman kelompok yang juga turut membantu memberikan sumbangan pikiran maupun memberi bantuan kepada kelompok penulis berupa buku sebagai sumber bacaan.
Kelompok penulis juga menyadari makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Maka dari itu kelompok penulis mengaharapkan kritikan dan saran yang membangun dari pembaca demi penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya dan peneliti pada khususnya.
Kupang, 11 November 2015

Penyusun



DAFTAR ISI
Kata pengantar................................................................................................................ i
Daftar isi......................................................................................................................... i
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................. 1
A.    Latar Belakang.................................................................................................... 1
B.     Rumusan Masalah............................................................................................... 1
C.     Tujuan................................................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................. 3
A.    Pengertian pengambilan keputusan..................................................................... 3
B.     Peranan kepemimpinan dalam pengambilan keputusan...................................... 3
C.     Pengaruh perilaku terhadap pengambilan keputusan.......................................... 4
D.    Menjelaskan langkah – langkah dalam pengambilan keputusan......................... 4
E.     Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Pengambilan Keputusan.................. 5
BAB III PENUTUP....................................................................................................... 6
A.    Kesimpulan......................................................................................................... 6
Daftar pustaka................................................................................................................ 7



BAB I
PENDAHULUAN
A.           Latar Belakang
Dalam suatu organisasi selalu melibatkan beberapa orang yang saling berinteraksi secara intensif. Interaksi tersebut disusun dalam suatu struktur yang dapat membantu dalam usaha pencapaian tujuan bersama. Agar pelaksanaan kerja dalam organisasi dapat berjalan sebagaimana mestinya maka dibutuhkan sumber seperti perlengkapan, metode kerja, bahan baku, dan lain-lain. Usaha untuk mengatur dan mengarahkan sumber daya ini disebut dengan manajemen. Sedangkan inti dari manajemen adalah kepemimpinan (leadership) ( Siagian, 1980)
Upaya membangun keefektifan pemimpin terletak semata pada pembekalan dimensi keterampilan teknis dan keterampilan konseptual. Adapun keterampilan personal menjadi terpinggirkan. Padahal sejatinya efektifitas kegiatan manajerial dan pengaruhnya pada kinerja organisasi, sangat bergantung pada kepekaan pimpinan untuk menggunakan keterampilan personalnya. Keterampilan personal tersebut meliputi kemampuan untuk memahami perilaku individu dan perilaku kelompok dalam kontribusinya membentuk dinamika organisasi, kemampuan melakukan modifikasi perilaku, kemampuan memahami dan memberi motivasi, kemampuan memahami proses persepsi dan pembentukan komunikasi yang efektif, kemampuan memahami relasi antar konsep kepemimpinan-kekuasaan-politik dalam organisasi, kemampuan memahami genealogi konflik dan negosiasinya, serta kemampuan mengkonstruksikan budaya organisasi yang ideal.

B.            Rumusan Masalah
Pada makalah ini penulis akan menjelaskan masalah:
1.      Pengertian pengambilan keputusan
2.      Peranan kepemimpinan dalam pengambilan keputusan
3.      Pengaruh perilaku terhadap pengambilan keputusan
4.      Menjelaskan langkah – langkah dalam pengambilan keputusan
5.      Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Pengambilan Keputusan



BAB II
PEMBAHASAN
A.           Pengertian Pengambilan Keputusan
Pada hakekatnya pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakekat suatu masalah, pengumpulan fakta-fakta dan data, penentuan yang matang dari alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang paling tepat.
Pengertian diatas menunjukan ada lima hal yang perlu diperhatikan adalah:
1.      Dalam proses pengambilan keputusan tidak ada hal yang terjadi secara kebetulan.
2.      Pengambilan keputusan tidak dapat dilakukan secara sembrono.
3.      Sebelum sesuatu masalah dapat dipecahakan dengan baik, hakekatnya dari pada masalah itu harus diketahui dengan jelas
4.      Pemecahan masalah tidak dapat dilakukan dengan ilham atau dengan mengarang, tetapi harus didasarkan pada fakta yang terkumpul,, terolah dengan baik dan disimpan secara teratur sehingga dapat dipercayai
5.      Keputusan yang baik adalah keputusan yang telah dipilih dari berbagai alternatif yang ada dari berbagai alternatif yang dianalisis dengan matang.
Kesemuanya ini menunjukan bahwa pengambilan keputusan sebagai tugas terpenting dan terutama bagi seorang pemimpin yang baik, bukan merupakan tugas mudah dan bahwa apabila seorang ingin diakui sebagai seorang pemimpin yang baik maka orang tersebut sepanjang karirnya harus teratur dan berkesinambungan dengan kemampuan mengambil keputusan. Dengan kata lain pengambilan keputusan adalah suatu teknik untuk memecahkan suatu masalah denagn mempergunakan teknik-teknik  ilmiah.

B.            Peranan Kepemimpinan Dalam Mengambil Keputusan
Pengambilan keputusan adalah pemilihan dua alternatif atau lebih. Pengambilan keputusan perlu dilakukan karena adanya perbedaan antara harapan atau tujuan dengan hasil yang dicapai. Salah satu model pengambilan keputusan adalah The Optimizing Model. Model tersebut merupakan model pengambilan keputusan yang menguraikan bagaimana individu seharusnya berperilaku untuk mencapai hasil atau keluaran yang maksimal.


C.           Pengaruh Prilaku Terhadap Pengambilan Keputusan
Ada empat prilaku terhadap pengambilan keputusan,yaitu  sebagai berikut.
1.      Nilai. Nilai dianggap sebagai pedoman jika seorang menghadapi situasi dimana harus dilakukan suatu pilihan.
2.      kepribadian. Aspek kepribadian meliputi sikap, Kepercayaan dan kebutuhan individu.
3.      kecendrungan mengambil resiko. Ada yang berani dalam mengambil resiko,ada yang ditengah-tengah dan ada yang penuh pertimbangan /kurang ambil resiko.
4.      Disonasi kognif. Adanya rasa cemas pada pengambilalan keputusan terhadap akibat dari keputusan yang diambilnya.

D.           Langkah-Langkah Dalam Pengambilan Keputusan
Langkah-langkah dalam pengambilan keputusan adalah sebagai berikut
1.      Menentukan perlunya pengambilan keputusan
2.      Mengidentifikasi kriteria keputusan
3.      Mengalokasi pembobotan terhadap criteria
4.      Mengembangkan alternative
5.      Mengevaluasi alternative
6.      Memilih alternatif terbaik
Langkah-langkah tersebut tentunya tidak mutlak berurutan, melainkan harus disesuaikan dengan bobot keputusan yang akan diambilnya. Seringkali hal-hal khusus harus dimasukan didalamnya, antara lain menyangkut asumsi-asumsi yang harus dirumuskan agar alternatif-alternatif dapat lebih banyak dimunculkan. Dengan alternative yang relative lebih banyak, kemungkinan yang dievaluasi semakin banyak pula. Pada akhirnya, keputusan dapat diambil berdasarkan berbagai alternatif yang muncul.
Selain itu juga Herbert A. Simon mengajukan mmodel proses pengambilan keputusan yang dianggap sebagai sebuah arus dari penyelidikan samapai perancangan dan kemudian pada pemulihan. Tetapi pada setiap tahap hasilnya mungkin dikembalikan ke tahap sebelumnya untuk dimulai lagi. Jadi tahapan tersebut merupakan unsur-unsur sebuah proses bersinambungan.
Tahapan pengambilan keputusan, yaitu:
1.      Tahap penyelidikan mempelajari lingkungan atas kondisi yang memerlukan keputusan. Data mentah yang diperoleh, diolah dan diuji untuk dijadikan petunjuk yang dapat mengidentifikasi persoalan
2.      Tahap perancangan, mendaftar, mengembangkan dan menganalisis arah tindakan yang mungkin. Hal ini meliputi proses-proses untuk memahami persoalan, menghasilkan pemecahan, dan menguji kelayakan pemecahan tersebut
3.      Tahap pemulihan, memilih arah tindakan tertentu dari semua yag ada. Pilihan ditentukan dan dilaksanakan.

E.            Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dalam Pengambilan Keputusan
Ada 6 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Pengambilan Keputusan :
1.      Fisik : Didasarkan pada rasa yang dialami pada tubuh, seperti rasa tidak nyaman, atau kenikmatan. Ada kecenderungan menghindari tingkah laku yang menimbulkan rasa tidak senang, sebaliknya memilih tingkah laku yang memberikan kesenangan.
2.      Emosional : Didasarkan pada perasaan atau sikap. Orang akan bereaksi pada suatu situasi secara subjective.
3.      Rasional: Didasarkan pada pengetahuan orang-orang mendapatkan informasi, memahami situasi dan berbagai konsekuensinya.
4.      Praktikal : Didasarkan pada keterampilan individual dan kemampuan melaksanakan. Seseorang akan menilai potensi diri dan kepercayaan dirinya melalui kemampuanya dalam bertindak.
5.      Interpersonal : Didasarkan pada pengaruh jaringan sosial yang ada. Hubungan antar satu orang keorang lainnya dapat mempengaruhi tindakan individual.
6.      Struktural : Didasarkan pada lingkup sosial, ekonomi dan politik. Lingkungan mungkin memberikan hasil yang mendukung atau mengkritik suatu tingkah laku tertentu.
Selanjutnya, John D.Miller dalam Imam Murtono (2009) menjelaskan faktor-faktor yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan adalah: jenis kelamin pria atau wanita, peranan pengambilan keputusan, dan keterbatasan kemampuan.


BAB III
PENUTUP
A.           Kesimpulan
Pemimpin adalah seseorang yang melaksanakan beberapa hal yang benar. manajer adalah seseorang yang harus melaksanakan sesuatu secara benar. Kepemimpinan seseorang dalam sebuah organisasi sangat besar perannya dalam setiap pengambilan keputusan, sehingga membuat keputusan dan mengambil tanggung jawab terhadap hasilnya adalah salah satu tugas pemimpin. Sehingga jika seorang pemimpin tidak mampu membuat keputusan, seharusnya dia tidak dapat menjadi pemimpin.




DAFTAR PUSTAKA
Bahan ajar kepemimpinan. Markus Tae, S.Sos, M.Si






Tidak ada komentar:

Posting Komentar